Kenali 5 Jenis Batu Murai, Si Pemilik Suara Kicau Merdu dan Nyaring

Desember 6, 2021

IMG_stb_murai

Burung Murai Batu merupakan salah satu jenis burung kicau terpopuler bagi kalangan pecinta burung. Umumnya, burung jenis batu murai ini dipelihara lantaran memiliki beberapa macam keistimewaan seperti postur tubuh indah dan suara kicau burung yang amat sangat merdu. 

Jenis-Jenis Burung Murai Batu

Secara keseluruhan, burung murai batu (Copsychus malabaricus) memiliki postur tubuh mungil dengan bentuk ekor panjang yang bagus dan cantik. Di Indonesia sendiri, macam-macam murai batu berasal dari berbagai jenis daerah seperti Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan lain sebagainya.

Apalagi murai batu di Indonesia dinilai sebagai jenis burung kicau terbaik di dunia dibanding dengan jenis murai batu yang ada di negara-negara lainnya. Apakah Anda tertarik memelihara jenis burung tersebut? Sebelum itu, yuk kenalan dulu dengan jenis batu murai cantik berikut ini.

1. Burung Murai Batu Nias

Murai Batu Nias

Sesuai dengan namanya, burung murai batu Nias ini berasal dari sekitaran daerah Nias, Sumatera Utara. Apakah murai Nias bagus? Dari kualitas suara kicauannya, burung murai Nias ini dikenal sebagai burung mungil cantik dan sering jadi digunakan dalam ajang kompetisi kicau burung.

Umumnya, jenis burung murai Nias memiliki karakter suara kicauan yang nyaring dan jernih serta mampu menirukan suara kicauan burung lain yang ada di sekitarnya. 

Selain itu, burung murai Nias kerap dipilih sebagai burung peliharaan karena mudah beradaptasi dengan lingkungan baru dan tidak mudah terserang stres.

2. Burung Murai Batu Sabang

Murai batu Balak Sabang

Apa itu murai Sabang? Burung murai Sabang merupakan salah satu jenis burung kicau mungil yang berasal dari kawasan Kota Sabang, Provinsi Aceh. Sayangnya, keberadaan burung ini sudah semakin mengalami kelangkaan lantaran banyak diburu oleh masyarakat sekitar.

Pasalnya, burung murai Sabang memiliki harga jual fantastis yakni mencapai puluhan juta rupiah untuk setiap ekornya. 

Alasannya, jenis murai Sabang memiliki postur tubuh yang sangat proporsional serta bentuk ekor yang lebar dan panjang. Bahkan panjang ekornya bisa mencapai 20 cm dengan corak ekor yang unik seperti kain batik. 

Selain penampilan tubuhnya yang cantik, murai Sabang juga memiliki kualitas kicauan yang bagus dan keras sehingga membuatnya begitu disukai oleh kalangan pecinta burung di Indonesia.

3. Burung Murai Batu Medan

Non Gembung

Jenis batu murai ini dikenal sebagai jenis burung murai batu terbaik dengan postur tubuh cantik dan memiliki karakter kicauan yang sangat unik. Bahkan murai Medan ini memiliki bentuk ekor yang sangat panjang hingga mencapai 30 cm.

Maka tak heran jika murai batu Medan kerap menjadi burung peliharaan favorit bagi banyak masyarakat di Indonesia. Murai Jenis Ini banyak diminati sebagian besar kicau mania untuk di lombakan di arena gantangan, maupun untuk ternak/breding. Umumnya kicau mania mendapatkan murai batu medan ini dari alam yang biasa di sebut Muda Hutan, saat ini sudah banyak breder yang berhasil me-ngembangbiakan dari muda hutan. 

4. Burung Murai Batu Borneo

Apa itu murai Borneo? Murai Borneo adalah jenis burung murai batu cantik yang berasal dari wilayah Borneo atau Kalimantan. 

Pada dasarnya, jenis batu murai Borneo ini masih terbagi menjadi tiga ras yang berbeda yakni Murai Batu Mahkota, Murai Batu Banjar, dan Murai Batu Palangka. Ketiga ras burung tersebut memiliki karakteristik dan ciri fisik uniknya tersendiri yang mudah dibedakan oleh masyarakat Kalimantan.

Namun, masyarakat disana akan memilih murai Borneo dengan bukaan paruh yang lebar dan ukuran leher besar karena diyakini mampu menghasilkan suara kicauan merdu dan lebih lantang.

Sayang-nya burung ini sangat di hindari oleh kicau mania dengan alasan burung gembung dan kurang isian kicauan yang dapat direkam burung. Bahkan sangat jarang sekali orang memelihara murai batu jenis borneo ini.

5. Burung Murai Batu F4

Apa yang dimaksud dengan murai batu F4? Murai batu F4 merupakan hasil perkawinan silang antar burung murai batu dari spesies indukan yang berbeda.  

Pada mulanya, indukan jantan murai batu Borneo dikawin silangkan dengan induk betina murai batu Sumatera hingga menghasilkan jenis murai batu yang lain yakni bernama Bordan (F2). 

Selanjutnya murai batu Bordan dikawinkan lagi dengan jenis murai batu Sumatera dan melahirkan jenis murai batu F3. Jenis burung F3 dikawinkan lagi dengan pejantan murai batu Sumatera hingga terciptalah jenis burung murai batu F4 yang diklaim sebagai calon juara baru.

Jika disuruh memilih, Anda lebih suka jenis batu murai yang mana nih?

Baca Juga