Burung Love Bird (Agapornis) berasal dari Afrika. Diberi nama Love Bird karena perilakunya yang berpasangan dan suka berdekatan satu sama lain. Terkadang mereka bahkan terang-terangan saling menunjukkan kasih sayang. Mereka juga setia pada pasangannya seumur hidupnya (monogami).

Burung yang terkenal akan keindahan bulunya ini memiliki tinggi 13-17 cm dengan berat 40-60 gram. Karakteristiknya memiliki ekor yang pendek dan paruh yang besar. Si mungil ini memiliki banyak penggemar di kalangan pecinta burung. Berikut ini pertanyaan terkait si burung cantik ini.

4 Pertanyaan Umum Terkait Love Bird

Masih banyak orang yang belum mengetahui banyak tentang si cantik nan mungil ini. Untuk itu kami sajikan beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait burung cinta ini khusus untuk Anda. Berikut pertanyaan beserta jawaban dan penjelasannya: 

• Apakah Love Bird Berkicau?

Burung dengan ukuran mungil ini termasuk salah satu burung kicauan. Suaranya yang enak didengar dan banyak disukai oleh orang-orang. Bahkan banyak kontes burung kicau yang diadakan untuk mengetahui Love Bird dengan kualitas suara terbaik.

Burung penyuka sayuran dan buah-buahan ini tak jarang akan bersuara secara terus menerus atau biasa disebut ngekek gacor, jika dirawat dengan baik. Untuk itu diperlukan peawatan yang baik agar si mungil ini tetap cantik dan mempunyai suara yang merdu.

• Berapa Harga Burung Love Bird?

Harga burung cantik ini cukup tinggi tergantung jenis serta keunggulan yang dimilikinya. Harga satuan per ekornya si mungil yang cantik ini dipatok mulai dari Rp 350.000,- sampai dengan jutaan. Tingginya harga juga dipengaruhi oleh perlombaan atau kontes yang pernah diikutinya.

Pemasaran burung unik ini juga termasuk mudah karena banyaknya peminat baik di kalangan komunitas maupun kolektor burung. Jenis Burung Love Bird termahal adalah Bronze Fallow dan Love Bird Biola yang pernah terjual dengan harga fantastis yaitu Rp 28 Juta .

• Apakah Burung Love Bird Harus Sepasang?

Si mungil ini terkenal akan perilaku yang  selalu berpasangan dan saling menyayangi. Si cantik bersuara merdu ini juga menganut monogami artinya mereka hanya memiliki satu pasangan seumur hidup mereka. Mereka terkenal sangat setia pada pasangannya hingga ajal menjemput.

Untuk itu jika Anda ingin memeliharanya usahakan untuk membeli sepasang. Jika hanya merawat satu ekor saja, dikhawatirkan, burung ini akan stress dan tidak mau berkicau. Kemungkinan terburuknya perlahan ia akan sakit dan mati kesepian.

Tentunya Anda tak ingin bukan burung kesayangan mati begitu saja. Untuk itu belilah sepasang agar mereka tidak kesepian dan bahkan bisa berkembangbiak.. Jika mereka sampai bertelur, pastinya akan menambah kesenangan Anda dalam memeliharanya juga.

• Pengembunan Love Bird Jam Berapa?

Pengembunan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan durasi ngekek dari Burung Love Bird. Cara mengembunkan burung yaitu dengan menggantung kandang di luar rumah saat pagi hari. Lebih tepatnya ketika udara pagi terasa sejuk dan banyak embun yang menetes di tanaman.

Jam yang tepat untuk melakukan proses ini alah kisaran pukul 05.00 WIB hingga saat fajar tiba. Embun pagi ini sangat bermanfaat bagi organ pernapasan si mungil ini. Hal tersebut dikarenakan udara pagi lebih bersih dan bebas polusi.

Si cantik ini juga akan bersemangat untuk berkicau di pagi hari, karena pada dasarnya hampir semua burung menyukai pagi hari. Selain itu untuk membuat kicauan burung semakin indah berikan juga pakan dan minuman yang kaya akan nutrisi.

Apakah pertanyaan-pertanyaan di atas telah mewakili rasa penasaran Anda terkait Burung Love Bird? Dengan informasi ini mungkin akan membuat Anda semakin ingin memeliharanya. Anda dapat dengan mudah membelinya di pasar burung, komunitas atau bahkan peternakan yang kini tengah menjamur.